LK 2.6
LEMBAR KERJA MODUL 2.6
PEMBELAJARAN 1: GALI PEMAHAMAN
DIRI Waktu:
1 x 45 Menit |
Tujuan Pembelajaran Khusus:
Guru dapat melakukan refleksi
terhadap pengalaman belajar mereka di masa lalu untuk menyimpulkan apa yang
dimaksud dengan program yang berdampak pada murid
Kegiatan ini merupakan alur awal
rangkaian materi belajar di Program Guru Jawa Barat. Pada kegiatan ini, Anda
akan melakukan sebuah refleksi diri sejauh mana Anda mengenal dan memahami
kepemimpinan murid dan profil pelajar Pancasila. Sejauh ini Anda sudah sering
mendengar kata kata seperti membangun ekosistem pembelajaran filosofi KHD
menumbuhkan padi, program yang berdampak pada murid, kepemimpinan murid, yang
menjadi inti dari pembelajaran berpusat pada murid. Oleh sebab itu, pada tahap
awal ini, Anda akan berdialog dengan diri Anda sendiri untuk menemukan
pemikiran mendasar kepemimpinan murid dan profil pelajar Pancasila dan
relevansinya dengan peran Anda sebagai pendidik.
Pada sesi ini kami akan mengajak
anda mengingat kembali masa bersekolah dulu, Anda tentu pernah mengikuti
berbagai program/kegiatan di sekolah. Program/kegiatan itu dapat berupa
program/kegiatan intrakurikuler, kokurikuler, maupun ekstrakurikuler.
Nah, sekarang kami ingin anda
mengingat kembali dan melakukan refleksi terhadap pengalaman anda yang paling
berkesan saat terlibat dalam berbagai program/kegiatan sekolah semasa menjadi
murid. Refleksi dapat dilakukan dengan menjawab pertanyaan-pertanyaan berikut
ini, sehingga membentuk sebuah artikel sederhana
1. Apa kegiatan/programnya dan siapa yang memprakarsai program
tersebut?
Kegiatan atau program ketika sekolah yang pernah dialami yaitu ketika
program kepramukaan Camping Pendidikan Dasar yang dilaksanakan setika saya
sekolah di Sekolah Menengah Atas dan yang memprakarsai program tersebut
adalah guru-guru yang mengajar di Sekolah. |
2. Mengapa pengalaman tersebut berkesan untuk Ibu/Bapak?
Pengalaman tersebut berkesan karena saya merasa dilatih untuk hidup
mandiri dan bagaimana bisa bertahan di alam terbuka. Dalam kegiatan tersebut
juga dilaksanakan program pembimbingan rohani yang dilaksanakan oleh
guru-guru agama untuk mengingatkan tentang peran orngtua dalam kehidupn kita. |
3. Apa pembelajaran yang Ibu/Bapak ambil dari kegiatan/ program
tersebut?
Pembelajaran yang dapat diambil dari program tersebut : 1.
Kemandirian 2.
Gotong royong bersama
teman 3.
Menghargai teman,
guru dan orangtua 4.
Mengenal alam
sekitar |
4. Bagaimana pengalaman tersebut berdampak pada Ibu/Bapak sekarang?
Apakah berdampak positif atau negatif?
Pengalaman tersebut berdampak positif pada saya, karena banyak melatih
untuk terbiasa saling bergotong royong dalam hidup bermasyarakat maupun
ketika bekerja. Banyak pengalaman yng dapat dimbil setelah saya mengikuti
program tersebut. |
5. Apakah bapak/ibu sebagai guru pernah membuat dan melaksanakan
program yang berdampak pada murid?
Saya sebagai guru selalu berusaha membuat dan melaksanakan program yang
berdampak pada murid, program yang saya buat di kompetensi keahlian seperti
kelas binaan industry, apel sebelum pembelajaran praktik, camping Pendidikan dasar
dll. |
PEMBELAJARAN 3: APLIKASI NYATA Waktu:
2 x 45 Menit |
Tujuan Pembelajaran Khusus:
1.
Guru dapat membuat program yang memfasilitasi kepemimpinan
murid berdasarkan tahapan model prakarsa perubahan dengan alur BAGJA.
2.
Guru dapat mengimplementasikan program yang memfasilitasi
kepemimpinan murid berdasarkan alur BAGJA pada mata pelajaran yang diampu.
3.
Guru mendokumentasikan pelaksanaan tahapan yang telah
dijalankan tersebut.
4.
Guru mengupload tugas aksi nyatanya
Pada tahapan ini , Bapak/Ibu Guru:
Sekarang
saatnya Anda mengimplementasikan pemahaman Anda terkait program yang
memfasilitasi kepemimpinan murid (students
agency) dengan mempertimbangkan suara (voice),
pilihan (choice) dan kepemilikan
(ownership). Dengan langkah sebagai berikut :
1.
Buatlah program yang memfasilitasi kepemimpinan murid
berdasarkan tahapan model prakarsa perubahan dengan alur BAGJA (Buka kembali
modul 1 dan tahapan BAGJA di modul 1. Lampiran Tahapan BAGJA )
2.
Lakukan aksi nyata di kelas berdasarkan program yang Anda
buat dengan mempertimbangkan suara (voice),
pilihan (choice) dan kepemilikan (ownership).
3.
Dokumentasikanlah setiap tahapan yang dilaksanakan.
4.
Buatlah dokumentasi sederhana berupa Vlog/ Foto/ Audio/
Tulisan sederhana/ PPT yang menunjukan aksi nyata Anda
Masukan
link Video atau
https://docs.google.com/presentation/d/1orJ0CI9qirx7WScpX9YHLXVf-jU2Zimc/edit?usp=drive_link&ouid=100315693383547494522&rtpof=true&sd=true |
PEMBELAJARAN 4: TELAAH KEMBALI Waktu:
1 x 45 Menit |
Tujuan Pembelajaran Khusus:
1. Merefleksikan hasil dan
implementasikan konsep dalam bentuk aksi nyata di kelas/sekolah lewat Vlog/
Foto/ Audio/ Tulisan sederhana/ PPT
2. Menyusun rencana tindak lanjut
perbaikan dalam meningkatkan diri untuk memahami materi dan implementasi/aksi
nyata di kelas/sekolah
Bentuk Kegiatan
1.
Refleksikan implementasi konsep dalam bentuk aksi nyata di
kelas/sekolah lewat Vlog/ Foto/ Audio/ Tulisan sederhana/ PPT
2.
Merencanakan tindak lanjut perbaikan dalam meningkatkan diri
untuk memahami materi dan implementasi/aksi nyata di kelas/sekolah
3.
Menjawab Pertanyaan refleksi
Selamat Bapak dan Ibu sudah berada
pada akhir sesi, sekarang disilahkan untuk membangun koneksi dari materi yang
sudah dipelajari dengan peran Bapak dan Ibu, kemudian ceritakan tantangan dalam
mempelajari materi, ceritakan pula konsep-konsep penting yang bisa Bapak dan
Ibu implementasikan, dan buat komitmen diri untuk melakukan perubahan terkait
materi yang sudah dipelajari. Silahkan Bapak dan Ibu tuangkan pengalaman
tersebut dalam jurnal refleksi 4 C berikut!
No |
Pertanyaan |
Jawaban |
1 |
Connection : Ceritakan keterkaitan materi
yang sudah Anda pelajari dengan peran Anda. |
Banyak
sekali keterkaitan materi yang dipelajari dengan peran saya sebagai guru di
sekolah menengah kejuruan. Seperti safety brefing sebelum pembelajaran
praktik yang menekankan tentang keselamatan ketika praktik dan koordinasi
sebelum praktik akan dimulai. Itu merupakan budaya positif yang bisa terus
dikembangkan agar kegiatan pembelajaran praktik dapat berjalan dengan lancar. |
2 |
Challenge : Ceritakan adakah ide, materi atau
pendapat dari narasumber yang berbeda dari praktik yang Anda jalankan selama
ini? |
Materi
yang berbeda dengan praktik yang selama ini saya jalankan disekolah adalah
posisi saya sebegai seorang guru cenderung menjadi sebagai penghukum dan pembuat
rasa bersalah. Padahal sebagai seorang guru lebih baik menjadi seorang
manager yang menempatkan permasalahan siswa sesuai dengan porsinya. |
3 |
Concept : Ceritakan konsep-konsep utama
yang Anda pelajari dan menurut Anda penting untuk terus dibawa selama
menjakankan peran Anda? |
Konsep utama
yang saya pelajari adalah mengenai segitiga restitusi dimana proses menciptakan kondisi bagi
peserta didik untuk memperbaiki kesalahan mereka, sehingga mereka bisa
kembali pada kelompok mereka, dengan karakter yang lebih kuat. Konsep ini akan terus dipraktekan selama saya menjalankan
peran sebagai seorang guru. |
4 |
Change : Ceritakan sebuah perubahan dalam
diri Anda yang ingin Anda lakukan setelah pembelajaran pada hari ini? |
Perubahan
dalam diri yang ingin saya lakukan setelah pembelajaran ini adalah untuk
menjadi seorang guru yang bersifat seperti seorang manager. Yang mana selama
ini peran saya sebagai guru lebih banyak sebagai penghukum dan pembuat rasa
bersalah. |
Simak video berikut
https://www.youtube.com/watch?v=g2fvlxd3Ubg |
Refleksi berdasarkan tayangan video
:
Setelah
menonton video, silahkan menuliskan pengalaman Bapak dan Ibu Guru melalui
pertanyan berikut ini:
1.
Apakah suasana dari video yang baru saja kita saksikan?
Suasana video yang ditampilkan adalah serius dan edukatif,
dengan fokus pada diskusi konsep yang mendalam mengenai kepemimpinan murid.
Pembicara menjelaskan berbagai aspek pendidikan yang penting dalam konteks
kepemimpinan di sekolah, dengan nada yang berwibawa dan formal.
2.
Lingkungan seperti apa menurut bapak dan ibu yang dapat
menumbuhkembangkan kepemimpinan murid
Lingkungan yang dapat menumbuhkembangkan kepemimpinan
murid adalah lingkungan yang memberikan ruang bagi murid untuk memiliki suara,
pilihan, dan kepemilikan atas proses belajar mereka. Ini termasuk menyediakan
program intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler yang mendorong
keterlibatan aktif murid, serta memanfaatkan aset-aset modal sekolah seperti
perpustakaan dan kolaborasi antara guru, kepala sekolah, dan komunitas.
3.
Apa yang dapat dilakukan oleh bapak dan ibu guru dapat
menciptakan lingkungan belajar yang berdampak pada kepemimpinan murid?
Guru dapat menciptakan lingkungan belajar yang berdampak
pada kepemimpinan murid dengan memberikan kesempatan kepada murid untuk memilih
bahan bacaan, menentukan bentuk tugas, dan menilai hasil belajar mereka
sendiri. Selain itu, guru juga harus melibatkan seluruh komunitas sekolah dalam
mendukung inisiatif-inisiatif yang mempromosikan kepemimpinan murid, serta
menciptakan suasana yang mendukung kepercayaan diri, kemandirian, kreativitas,
dan pemikiran kritis.
Setelah
bapak / ibu guru membuat refleksi tiba saatnya bapak ibu membuat Rencana Tindak
Lanjut, dengan format di bawah ini.
NNo |
Yang dilakukan |
Sasaran Tindak Lanjut |
Waktu/Lini Masa |
Pihak Yang dilibatkan |
Keterangan |
11 |
Memberikan kesempatan kepada murid
untuk memilih bahan bacaan. |
Meningkatkan keterlibatan dan kepemimpinan murid dalam proses
belajar. |
Semester depan |
Guru, Murid, Kepala Sekolah |
Penguatan literasi dan minat baca murid. |
22 |
Melibatkan komunitas sekolah dalam program-program
kepemimpinan. |
Menciptakan lingkungan yang mendukung kepemimpinan murid. |
Selama tahun ajaran |
Guru, Kepala Sekolah, Komunitas Sekolah |
Mengembangkan kolaborasi yang erat antara sekolah dan komunitas. |
33 |
Mengadakan sesi refleksi dan evaluasi berkala untuk murid. |
Memantau perkembangan kepemimpinan murid. |
Setiap bulan |
Guru, Murid |
Menilai efektivitas program kepemimpinan yang telah diterapkan. |
Komentar
Posting Komentar